JURNAL MONGONDOW | Barometer Informasi Totabuan Portal Berita Online Bolaang Mongondow Raya
JurnalMongondow.com -Kasus pelecehan terhadap anak dibawa umur kembali terjadi di Kotamobagu.
Kali ini , kasus tersebut menimpa seorang remaja putri sebut saja Luna (16), warga salah satu desa di Kecamatan Nuangan, Kabupaten Bolmong Timur.
Informasi yang dihimpun dari Unit I Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Kotamobagu, saat kejadian korban melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) disalah satu tempat usaha percetakan di Kotamobagu.
pada waktu kejadian itu,tepatnya Jumat (4/10/2019) lalu, korban yang saat ini duduk di Kelas III salah satu SMK di Kabupaten Boltim, sedang melakukan pekerjaannya seperti hari biasanya yakni mendisain baliho pesanan pelanggan.
Dan tanpa diduga oleh korban , pelaku MD alias Dika (32) memeluk korban dari belakang. Tak hanya sampai disitu, pelaku juga (maaf) meremas kedua payudara dan mencium pipi korban. Mendapat perlakukan itu, korban kemudian langsung meronta agar pelaku menghentikan perbuatan bejat tersebut Melihat korban meronta, pelaku kemudian langsung menghentikan perbuatannya itu.
Diketahui, pelaku merupakan warga pendatang asal Jawa Barat dan sekarang berdomisili di Kelurahan Kotamobagu , Kecamatan Kotamobagu Barat. Pelaku juga sebagai karyawan di tempat usaha percetakan tempak korban melakukan PKL. Pelaku merupakan ayah satu orang anak.
Sementara, kejadian tersebut baru dilaporkan pada 11 Oktober lalu. Mendapatkan laporan tersebut, polisi kemudian langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pelaku baru berhasil diamankan pada Rabu (16/10/2019) siang tadi.
Awalnya, polisi mendatangi rumahnya di Kelurahan Kotamobagu. Namun karena tidak berada di tempat, polisi kemudian menjemputnya di tempat kerja pelaku. Pelaku diamankan tanpa perlawanan.
Dihadapan penyidik, pelaku mengakui semua perbuatannya. Pelaku diancam dengan Undang-undang nomor 27 tahun 2016 pasal 82 tentang perlindungan anak dengan ancaman 15 tahun kurungan penjara.
Kasat Reskrim Polres Kotamobagu AKP Muh Fadly SIK melalui Kanit I PPA Ipda Taufik Anis SE, membenarkan adanya kejadian tersebut.
“ Pelaku sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan,” singkatnya.
